Jumat, 30 Maret 2012

Pengertian Web Server

PENGERTIAN WEB SERVER 

Pemrograman PHP.
Web server merupakan layanan untuk melayani pemrograman web berbasis server server web adalah : Apache, PWS(Windows 9x), IIS (Windows NT/XP/2003 server) dan Tomcat.
Pemrograman web terbagi menjadi 2 bagian yaitu :
 1. Web Client Programing, pemrograman web yang ditentukan pada sisi client. Yang termasuk pada web client programming, yaitu : HTML, JavaScript, dan VBScript.
2. Web Server Programming, pemrograman web yang ditentukan pada sisi server, Adapun yang termasuk ke dalam kategori ini adalah ASP, PHP, JSP, ColdFusion, dan ASP .NET.

Apache
Apache merupakan server web yang digunakan dalam pemrograman web berbasis server. Apache merupakan server web yang bersifat open source sehingga menjadikan apache sebagai server web alternatif dari Netscape (sekarang dikenal sebagai Sun Java System Web Server).

Xampp
Xampp merupakan paket yang terdiri dari Apache, MYSQL, PHP, dan Perl. Xampp sangat mudah untuk diinstalasi dan untuk mendapatkannya, cukup mendownlad pada situs : http://www.apachefriends.org/en/index.html
Xampp dikembangkan oleh Apache Friends yang merupakan sebuah website non-komersial yang bertujuan untuk mempromosikan web server Apache. Xampp ditemukan pada musim semi tahun 2002 oleh Kai’ Oswald’ Seidler dan Kay Vogelgesang.

Pemahaman Script dan Tag
Script yaitu kumpulan instruksi program yang tidak memerlukan kompilasi dan hasilnya ditampilkan pada browser. Yang termasuk kedalam kategori script, yaitu : JavaScript, VBScript, PHP, ASP atau JSP.
TAG merupakan tanda yang mengapit sebuah elemen pada dokumen HTML atau Script. Contoh: <B>, yang merupakan tag <> sedangkan B adalah elemen HTML. Kesimpulannya tag berperan dalam mengatur elemen-elemen dalam dokumen HTML atau script. Script berperan dalam instruksi program antara HTML dan Script PHP dapat saling berdiri sendiri atau juga dapat saling berkaitan.
Contoh HTML atau script PHP yang saling berdiri sendiri :
- HTML
<HTML>
<BODY>
<P>Haloo</P>
</BODY>
</HTML>
- PHP
<?
echo”Selamat Belajar PHP”;
?>
Contoh: HMTL atau Script PHP yang saling berkaitan: (Script PHP dalam HTML)
<HTML>
<TITLE>TES</TITLE>
<BODY>
<B><? echo”Selamat Belajar PHP”; ?></B>
</BODY>
</HTML>
Contoh: HTML dalam Script
<?
echo”<HTML>”;
echo”<TITLE>TES</TITLE>”;
echo”<BODY>”;
echo”<P align=center>Mengenal PHP</P>”;
echo”<B><Font Size=20>Selamat Belajar PHP</B></Font>”;
echo”<BODY>”;
echo”<HTML>”;
?>

Struktur Penulisan Script PHP
PHP memiliki struktur penulisan seperti berikut :
<?
Isi Script
?>
- Setiap script php harus diawali dengan tag <? dan diakhiri dengan tag ?>
- Elemen HTML yang berada di antara tag <? dan tag ?> harus diawali dengan script echo.
Contoh : <? echo”<B>Belajar PHP</B>”; ?>
- Pendeklarasian variable dan pencetakan statemen harus diakhiri dengan ; (semicolon)
Contoh : <?$Nama=”Sukarno”;?> atau
<? echo”My Solution”;?>
- Untuk penulisan keterangan atau komentar, terbagi menjadi 2 cara :
1. Per komentar (per baris), penulisannya diawali dengan tanda //
Contoh :
<?
// Ini tanda komentar per komentar
echo”Komentar per komentar”;
?>
2. Antar komentar, penulisannya diawali dengan tanda /* dan diakhiri dengan tanda */. Contoh:
<?
/*Ini termasuk komentar juga tetapi komentar jenis antar komentar
Atau
Sistem multiline.
*/
echo”Komentar antar komentar”;
?>

Variable
Setiap pemrograman web atau aplikasi dibutuhkan apa yang namanya variabel. Variabel adalah sebuah bentuk pendeklarasian nama yang memiliki nilai dengan tipe data tertentu.
Setiap pendeklarasian variabel pada PHP dimulai dengan menggunakan tanda $ (dollar). Bentuk penulisan pendeklarasian variabel seperti berikut :
$Nama variabel = nilai variabel;
Contoh :
$A = 1;
$Nama = “Angkasa”;
$Point=””;
Contoh progran phpnya:
<?
$Negara=”Indonesia”;
echo”Negaraku adalah $Negara”;
?>
Adapun variabel yang dideklarasikan pada form melalui dokumen HTML dapat dilihat seperti pada file input.html seperti berikut:
<form method=”POST” action=”cek.php”>
Nama : <input type=”text” name=”Nama”>
Email : <input type=”text” name=”Email”>
Telephone : <input type=”text” name=”Phone”>
<input type=”submit” value=”Submit” name=”Submit”>
</Form>
Dari form di atas terdapat 3 buah variabel, yaitu : Nama, Email, dan Phone. Nilai dari masing-masing variabel tersebut tergantung dari karakter atau angka yang dimasukkan pada textbox tersebut.
Pada form input.html tersebut telihat Methode=Post dan Action = cek.php, itu maksudnya hasil submitnya akan dikirim ke cek.php.
Script cek.php dapat dilihat seperti berikut:
<?
echo”Nama : $Nama<br>”;
echo”Email : $Email<br>”;
echo”Telephone : $Phone<br>”;
?>

Tipe Data
PHP mengenal 5 tipe data, yaitu : String, Integer, Float, Array, dan Objects. Setiap nilai pada suatu variabel emiliki tipe data yang disesuaikan dengan nilai itu sendiri.

Operator
Operator adalah sebuah tanda yang memberika arti atau nilai pada suatu variabel. Macam-macam operator yaitu : Operator aritmatika, bitwise, assignment, perbandingan, logika, dan increament/decreament.

Operator Aritmatika
Operator aritmatika adalah operator yang sering digunakan dalam pengoperasian perkalkulasian.
Operator
Arti
Contoh Penerapan
+
Penjumlahan
$A+$B atau 200+103
-
Pengurangan
$D-$A atau 150-175
*
Perkalian
$A*$B atau 2300*25
/
Pembagian
$A/2
%
Sisa hasil bagi (mod)
$%2
Contoh :
<?
$N1=200;
$N2=4;
$K1=$N1+$N2;
$K2=($N1+$N2)*2;
$K3=$N1%2;
echo”Nilai dari K1 adalah $K1 <br>”;
echo”Nilai dari K2 adalah $K2 <br>”;
echo”Sisa hasil bagi dari 200 dengan 2 adalah $K3”;
?>



.